Minggu, 02 Agustus 2020

Jenis-jenis Control Panel Web Hosting berbasis OpenSource

1. Plesk
Plesk adalah control panel hosting yang mirip dengan cPanel. Plesk memungkinkan Anda untuk mengelola account hosting Anda melalui antarmuka berbasis web. Anda dapat menginstall kontrol panel ini didalam VPS atau dedicated server. Plesk juga memungkinkan Anda untuk mengontrol ribuan virtual host dalam satu mesin. Kontrol panel memungkinkan Anda untuk mengotomatisasi banyak tugas yang pada gilirannya mengurangi biaya dan sumber daya. Hal ini juga meningkatkan profitabilitas, efisiensi dan kepuasan pelanggan.

Fitur yang ditawarkan oleh Plesk, yaitu seperti berikut ini:

1. Membuat akun FTP.
2. Mengelola dan membuat akun email dan database seperti MySQL dan PsotgreSQL.
3. Menambahkan domain dan subdomain.
4. Restore dan Backup data.
5. Mengelola DNS dan sumber daya lainnya.

2. ISP CONFIG
ISPConfig adalah kontrol panel open source multi bahasa yang memungkinkan Anda untuk mengelola beberapa server di bawah satu kontrol panel. ISPConfig berlisensi di bawah lisensi BSD. Kontrol panel open source ini juga mampu mengelola FTP, SQL, BIND DNS, database dan virtual server.
Fitur yang disediakan oleh ISPConfig adalah seperti berikut ini:
1. Dapat memanage lebih dari satu server dari satu panel kontrol.
2. Antarmuka web yang memudahkan untuk administrator, reseller dan klien login.
3. Mendukung webserver seperti Apache dan Nginx.
4. Konfigurasi mirroring dan cluster.
5. Mengelola akun email dan FTP.

6. Dan masih banyak lagi

3. KLOXO
Kloxo adalah salah satu kontrol panel website yang terbilang canggih dan disediakan secara gratis untuk distro Redhat dan CentOS. Memiliki fitur seperti FTP, spam filter, PHP, Perl, CGI, dan banyak lagi. Fitur seperti Messaging, Backup restore dan modul Ticketing juga tersedia dalam kontrol panel tersebut. Ini membantu user untuk mengelola/menjalankan kombinasi Apache dengan BIND, dan beralih antarmuka antara program ini tanpa kehilangan data Anda.

4. ZPANEL
Zpanel adalah kontrol panel hosting yang disediakan secara gratis dan sangat mudah digunakan pada kontrol panel webhosting kelas enterprise seperti Linux, UNIX, MacOS, dan Microsoft Windows. Zpanel ditulis dalam bahasa PHP murni dan berjalan dengan baik pada Apache, PHP dan MySQL. Muncul dengan serangkaian fitur inti penting untuk menjalankan layanan hosting web Anda. Fitur inti tersebut meliputi Apache Web Server, hMailServer, FileZilla Server, MySQL, PHP, Webalizer, RoundCube, phpMyAdmin, phpSysInfo, FTP Jailing dan masih banyak lagi.

5. WEBMIN
Webmin merupakan kontrol panel webhosting yang powerfull dan sangat fungsional. Software yang dirancang untuk platform Unix dan Linux dengan cara yang sederhana. Webmin cukup mampu untuk mengelola berbagai komponen lingkungan berbasis web dari pengaturan webserver untuk maintaining FTP dan Email Server.
Fitur yang disediakan pada Webmin, adalah sebagai berikut:
1. Mengkonfigurasi dan membuat server virtual pada Apache.
2. Mengelola, menginstal atau menghapus paket perangkat lunak (RPM format).
3. Untuk keamanan, Anda dapat menyetting fitur firewall.
4. Mengubah pengaturan DNS, alamat IP, konfigurasi routing.

5. Mengelola database, tabel dan field MySQL.

6. EHCP
EHCP (Easy Hosting Control Panel) adalah software kontrol panel gratis untuk menjaga server hosting berbasis web. Dengan penggunaan EHCP Anda dapat mengelola database MySQL, account email, account domain, account FTP dan banyak lagi. Ini adalah satu-satunya control panel yang telah built-in support untuk Nginx dan PHP-FPM yang tidak menggunakan Apache dan memberikan kinerja yang baik untuk server low end.

7. DTC
Domain Technologie Control (DTC) adalah control panel hosting terutama untuk admin dan akuntansi layanan hosting GPL. Dengan bantuan interface web berbasis GUI, DTC dapat mendelegasikan tugas seperti membuat email, account FTP, subdomain, database dan banyak lagi. Ia mengatur database MySQL yang berisi semua informasi hosting.

8. INTERWORK
Interworx adalah sistem manajemen server Linux dan kontrol panel webhosting. Interworx memiliki seperangkat tool yang memberikan kewenangan administrator untuk memerintah servernya sendiri dan end user dapat melihat atau meninjau hasil pengelolaan website mereka. Kontrol panel ini pada dasarnya dibagi menjadi dua mode operasi, yaitu:
1. Nodeworx, yaitu modus administrator yang membantu mengelolaan server.

2. SiteWorx, yaitu website owner view yang membantu end users untuk mengelola account mereka hosting dan fitur-fitur didalamnya.

9. AJENTI
Ajenti merupakan satu – satunya kontrol panel berbasis open source yang kaya fitur, kuat dan ringan. Kontrol panel yang menyediakan antarmuka web responsif untuk mengelola server kecil set-up dan juga paling cocok untuk Dedicated dan VPS hosting. Muncul dengan banyak built-in plugin untuk mengkonfigurasi dan mengelola perangkat lunak server dan layanan seperti Apache, Nginx, MySQL, FTP, Firewall, File System, Cron, Munin, Samba, Squid dan banyak program lainnya seperti File Manager, Kode Editor untuk developer serta akses Terminal.

10. VestaCP
adalah salah satu control panel terpopuler untuk VPS, dengan menggunakan VestaCP anda bisa melakukan manajemen web hosting lewat panelnya.
Mengimplementasi kebutuhan spesifikasi yang cukup ringan jadi bisa di install pada VPS dengan spesifikasi rendah.


Continue reading Jenis-jenis Control Panel Web Hosting berbasis OpenSource

Komponen-komponen CPU Komputer

Setelah mengetahui perangkat keras komputer pada bab sebelumnya, kali ini mari kita melanjutkan materi selanjutnya, yakni mengenal perangkat keras yang ada di dalam CPU.





berikut adalah perangkat keras yang ada di dalam CPU :
1. Casing

Perangkat yang berfungsi untuk melindungi komponen komputer di dalamnya dari debu, air, panas, kelembapan, dan benturan fisik yang mungkin terjadi. Sehingga meminimalisir kerusakan hardware komputer.

2. Power Supply
Power Supply Unit (PSU) adalah komponen yang mengkonversi listrik arus AC menjadi DC bervoltase rendah, sehingga bisa dijadikan sebagai sumber daya bagi semua komponen komputer.

3. Motherboard
Motherboard merupakan papan sirkuit tempat semua komponen komputer terhubung. Tidak hanya itu, tempat data lalu lalang juga di sini. Dalam bahasa Indonesia, komponen yang mempunyai nama lain mainboard ini disebut papan induk.

4. Processor
Processor adalah komponen komputer yang merupakan otak yang menjalankan proses dan pengendali kerja komputer dengan bekerjasama perangkat komputer lainnya. Satuan kecepatan dalam processor adalah Mhz (Mega Heartz) atau Ghz (Giga Heartz). Semakin besar kecepatan suatu processor, maka akan semakin cepat kinerja komputer saat melakukan proses.

Namun processor tidak sendirian, ia terdiri dari beberapa komponen penyusunnya. Nah, sebelum mengetahui fungsi processor, kenali dulu komponen penyusun processor. Berikut komponen penyusun processor:

a. Control Unit (CU)
Komponen processor yang pertama berperan untuk mengontrol segala aktivitas atau lalu lintas data yang ada pada komputer seperti input dan output. Pengatur lalu lintas data seperti input, dan output.

b. Aritmatics Logical Unit (ALU)
Komponen processor yang kedua ialah Aritmatics Logical Unit (ALU). Ia berperan untuk melakukan operasi matematika sesuai instruksi yang diberikan oleh user. Melakukan semua perhitungan aritmatika (matematika) yang terjadi sesuai dengan intruksi program.

c. Register Unit (RU)
Komponen processor yang ketiga ialah Register Unit (RU). Suatu tempat penyimpanan data sementara yang berukuran kecil dan memiliki kecepatan akses yang tinggi.

Letak sebuah Processor adalah pada socket yang telah disediakan di bagianmotherboard, Processor dapat diganti dengan processor yang lain asalkan processor tersebut sesuai dengan socket yang ada pada motherboard.

5. Heatsink fan
Heatsink Fan merupakan salah satu perangkat keras komputer yang mempunyai bentuk seperti kipas dan bahan logam yang digunakan sebagai tumpuan kipas tersebut terbuat dari tembaga dan alumunium, tujuan awal diciptakannya fan adalah untuk meberikan suhu dingin pada sebuah processor sehingga kinerja dari processor bisa lebih stabil dan suhu pansa yang dukeluarkan dari processor dapat di sebar serta dikeluarkan oleh heatsink fan ini.


Sementara cara kerja fan untuk mengeluarkan panas yang dikeluarkan processor pun terbilang cukup unik, yakni dengan cara mengalirkan suhu panas tersebut melalui komponen tembaga dan alumunium yang terpasang pada fan tersebut, kemudian suhu panas yang sudah menempel pada logam tersebut akan tersapu oleh angin kipas yang fan tersebut sehingga suhu panas tersebut bisa keluarkan dan diserap oleh cashing CPU.

6. RAM (Random Acces Memory)
RAM adalah singkatan dari Random Access Memory yang memiliki fungsi sebagai tempat penyimpanan data atau instruksi program sementara pada suatu komputer. Data pada RAM bersifat sementara, yang artinya jika komputer atau laptop di matikan maka data tersebut yang ada pada RAM juga akan terhapus.
Fungsi RAM adalah untuk mempercepat kecepatan komputer, namun perlu dicatat bahwa RAM bukanlah komponen utama yang dapat mempercepat kinerja komputer atau laptop. RAM mampu membantu proses kinerja processor untuk mengolah data. Semakin besar ukuran RAM tentu akan semakin baik dalam prosesnya. Ada macam-macam ukuran RAM, diantaranya adalah RAM ukuran: 2GB, 4GB, 16GB, 32GB, 64GB, dan lain sebagainya. Dan ada juga beberapa jenis RAM, mulai dari RAM DDR 2, DDR 3, DDR 4, dan yang terbaru adalah RAM DDR 5.

7. Harddisk 
Adalah bagian komputer yang berfungsi menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis. Terdiri lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas yang dapat ditampung. Komponon ini rentan terhadap guncangan dan listrik kejut. Beberapa orang menyingkatnya HDD.

8. DVD ROOM

 DVD ROM Drive adalah singkatan dari Digital Versatile Disc Read Only Memory. DVD ROM sendiri memiliki bentuk mirip seperti CD ROM. Hanya saja kemampuan dan fitur saja yang berbeda.

CD ROM cuma bisa membaca data-data CD saja, sedangkan DVD ROM itu dapat membaca data dari DVD dan juga dari CD.


DVD ROM merupakan tempat untuk memutar DVD. Semakin berkembangnya dunia teknologi, kini banyak dari vendor laptop tidak lagi menggunakan DVD ROM. Karena sudah jarang yang menggunakan dan juga karena sudah ada flashdisk yang lebih praktis.

9. VGA Card
VGA adalah Video Graphics Accelerator yang memiliki fungsi sebagai cara untuk mengolah data graphis untuk bisa menampilkan layar monitor.

Continue reading Komponen-komponen CPU Komputer